Cari Blog Ini

Minggu, 04 Desember 2011

Metropolis

Shibuya, Tokyo 
Setelah 4 tahun hidup di Kota Kyoto, 3 tahun terakhir ini Komang Jepang menetap di ibukota Tokyo. Kalau waktu di Kyoto ia hidup adem di kota kecil dg kultur tradisi Jepang dg kuil2 agama Shinto, upacara2 festival MATSURI, sawah2, kebun bambu kebun teh di bukit, maka di kota metropolis Tokyo dg ber-ragam manusia dari berbagai bangsa, hidupnya menjadi hingar bingar ramai. 


Tapi Komang Jepang cuek saja sebab cukup sudah baginya melihat kilau bintang2 saat terang bulan di kota kecil dan tiba waktunya menikmati gemerlapnya lampu ibukota, lantai dinding mall yg ber-kilap2. Sama mengkilapnya dg dengkul perempuan2 kota yg trendi dg parfum menyengat, sepatu hak tinggi dan rambut di cat kuning merah hijau...............

Tidak ada komentar:

Posting Komentar