Cari Blog Ini

Kamis, 01 Maret 2012

Jayaprana (Sungguh2) Cinta Layonsari

I JAYAPRANA DAN NI LAYONSARI, Drawing 60x40cm,  2012 @ Nyoman Yudhanegara

Sepanjang hari ini kepala Komang Jepang dipenuhi pikiran tentang CINTA.
Cinta itu seringkali datang tiba2 seperti maling. Bentuknya bulat tak berujung tak berpangkal. Kadang geometris menjadi cinta segitiga ruwet runyam. .
Kata orang cinta itu anugerah mendatangkan surga. Tapi kadang menjadi neraka penjara hati.  Demi cinta manusia berlari, mencuri, berperang. Karena cinta dunia tersenyum. Cinta juga menjadi tragedi. 
Seperti cinta I JAYAPRANA dan Ni LAYONSARI dalam cerita BABAD BALI.  Cinta mereka berakhir di ujung keris. Karena Raja KALIANGET di Buleleng menginginkan Ni Layonsari. Sampai rela minitahkan pembunuhan berencana atas I Jayaprana, yg adalah anak pungut dan Senapati setianya.  Sementara Patih Sawunggaling lebih mencintai tugasnya daripada hatinuraninya. 
Atau semuanya cuma napsu karena kata orang semua manusia cuma mencintai dirinya sendiri ............................
      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar